Ngeduk Cikur Kedah Mitutur, Nyokél Jahé Kedah Micarék
Maksudnya :
Hidup Harus jujur, tidak mengambil hak orang lain, tidak mencuri, tidak korupsi, tidak merugikan orang lain.
Orang tua kita dulu memegang erat kejujuran, lebih baik berada dalam kehidupan sederhana, ketimbang merugikan orang lain untuk keuntungan pribadi. Semua yang hendak dinikmati harus benar dari mana asalnya dan tidak merugikan orang lain.
Nimu Luang Tina Burang
Mengambil hikmah dari kejadian.
Pepatah sunda yang mengajarkan kita untuk bijak dalam menghadapi suatu kejadian, harus pandai menemukan rahasia skenario Tuhan dari kejadian yang terjadi pada kita.
Kejadian itu tidak harus bencana ya guys, apapun harus bisa di ambil hikmahnya dan selalu berpikir positif pada Tuhan
Gunung Teu Meunang di Lebur, Sagara Teu Meunang di Ruksak, Buyut Teu Meunang di Rempak
Tidak boleh merusak alam, tidak boleh melupakan nenek moyang
Kacang lupa kulitnya, adalah peribahasa yang sangat familiar dan sering kita dengarkan, jia versi sunda-nya inilah nasihat dari paribasa sunda.
Kita harus hidup sejalan dengan alam ini, ya, memang alam dan isinya diciptakan untuk memenuhi kebutuhan manusia, tetapi tetap ada akhlak dan etika dalam memafaatkannya.
Begitu pula warisan tradisi dari nenek moyang kita jangan sampai terlupakan, kita harus tahu dari mana kita berasal agar kita tahu bagaimana bersikap.
Ulah Ngukur Baju Sasereg Awak
Jangan menilai sesuatu dengan ukuran pandangan diri sendiri.
Nasihat dari sesepuh suku Sunda yang sangat relevan untuk kapanpun, termasuk sekarang ini, kita tidak boleh menilai orang secara subyektif, tetapi harus dengan objektif.
Jangan menilai buruk sesuatu yang kamu anggap tidak ideal atau tidak sama dengan kamu, karena kamu mungkin tidak tahu alasannya atau maen mu kurang jauh.
Ulah Ngaliarkeun Taleus Ateul
Jangan menyebarkan fitnah atau kabar palsu.
Zaman sekarang populernya didominasi hoax, jika saja kita berpegangan pada papatah buhun satu ini, mungkin hoax tidak akan ramai digunakan untuk merugikan orang lain, seperti saat ini.
Kudu Nyanghulu ka Hukum, Nunjang ka Nagara, Mupakat ka Balaréa
Harus mengacu kepada hukum, menjungjung negara, mufakat untuk kebaikan bersama.
Pandangan hidup orang Sunda, bahwa sebagai suku yang menduduki Nusantara ini, kita harus sadar akan kebersamaan, mentaati hukum yang disepakati bersama untuk kebaikan bersama.
Jadi kalau kamu gak taat hukum, membelot ke negara termasuk merugikan negara dan egois mementingkan diri sendiri, apakah kamu benar-benar berasal dari Sunda?
Tarajé Nangeuh Dulang Tinandé
Tangga bersandar dulang pun siap menadah ,
sikap setia dan komitmen pada kewajiban diri terhadap suatu hal.
Pernah mendengar berani berbuat, berani bertanggung jawab? nah, kurang lebih seperti inilah isi dari pepatah ini, kita harus siap dan komitmen pada apa yang telah kita pilih.
Nyaur Kudu Diukur Nyabda Kudu Diunggang
Pikirkan sebelum diucapkan, apakah sudah benar, sudah baik, perlukah untuk diucapkan?
Asbun, Asbut, Asbak, tiga singkatan yang anti banget dilakukan olehorang-orang sunda yang sudah tahu pepatah ini.
Dalam berucap tidak boleh asal bunyi, asal sebut, asal tebak apalagi jika kita tidak tahu ilmu tentang yang dibicarakan, sekalipun kamu tahu ilmunya, pertimbangkan apakah secara etika baik untuk disampaikan atau tidak.
Mun Teu Ngoprék Moal Nyapék, Mun Teu Ngakal Moal Ngakeul, Mun Teu Ngarah Moal Ngarih
Jika kita tidak mau berjuang, berpikir, berinovasi maka kita tidak akan bertahan.
Coba kamu perhatikan pandangan hidup yang satu ini, ngoprek adalah mengotak-ngatik, ngakal adalah mencari jalan keluar/solusi, ngarah mengambil kesempatan.
Ini sih sudah jadi paket komplit kunci kesuksesan khususnya dalam masalah materi ya, karena orang sukses pasti selalu mengambil kesempatan, mencoba dan ketika bertemu hambatan tidak menyerah mencari solusinya.
Buktinya gak sedikit kan artis, public figure, dan pengusaha yang berasal dari Sunda?
Ka Cai Jadi Saleuwi, ka Darat Jadi Salogak
Harus ada kekompakan dan visi yang sama dalam bekerja sama.
S
Harusnya peribahasan sunda ini menjadi pegangan bagi kita, karena masalah mengurus negara bukan hanya masalah presiden seorang, andil kita pun ada, begitulah pesanparibasa sunda ini, kita harus sama sama berjuang jangan hanya mengkritik.
Ulah Kumeok Memeh Dipacok
Jangan menyerah sebelum mencoba.
Mental yang harus dimiliki anak muda yaitu pantang menyerah, pemuda sunda idaman banget kalo dia menjalankan nasihat dari pepatah sunda kuno ini.
Tidak menyerah berati tidak berhenti berfikir, tidak berhenti berbenah, tidak berhenti berharap, so pepatah ini sangat berharga bukan?
Kudu Bisa Kabulu Kabale
Harus bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan dimanapun berada.
Perhatikan sekitarmu dimanapun kamu berada, adakah orang sunda disana? Sumatera, Sulawesi, Papua, Hongkong, Amerika pasti ada orang Sunda iya kan? hehe.
Ada yang menjadi penjual siomay, cilok, batagor, pengusaha, diplomat bahkan dapet pasangan orang luar, itulah jati diri orang sunda.
Orang Sunda memegang erat falsafah hidup suku sunda, dengan mudah beradaptasi dengan lingkungan, membuat diri kamu diterima di lingkunganmu.
Membaur bukan berati mengikuti ya, jika lingkungan tempat kamu tinggal itu buruk, maka menurut pepatah sunda ini kamui harus tahu What to do !. tidak mengikuti tetepi bisa berdampingan.
Lain Palid ku Cikiih Lain Datang ku Cileuncang
Tentukan tujuan dan target jangan terbawa suasana dan keadaan.
Ulah kabawa ku sakaba-kaba, Ungkapan yang sering diucapkan oleh orang tua di Sunda sebagai pesan bagi anaknya yang akan merantau.
Saat melakukan sesuatu kita harus tahu untuk apa, untuk siapa, jangan hanya mengikuti orang lain tanpa alasan yang jelas.
Pondok Jodo Panjang Baraya
Meskipun tidak berjodoh harus tetap bersaudara.
Kalo masalah ini mimin agak susah buat jelasinnya, hehe.
Intinya perasaan kamu haru move on kalo misalkan calon pasanganmu ternyata tidak jadi jodohmu, bahasa mudahnya “nikah sama orang lain”.
Maka kamu harus bisa merubah perasaan cinta itu menjadi rasa bersaudara, jangan bermusuhan karena jika itu terjadi, maka kamu rugi dua kali. hehe
Ulah Pagiri- Giri Calik, Pagirang- Girang Tampian
Jangan berebut masalah kedudukan dan kekuasaan.
Di dunia ini tidak ada jabatan yang perlu dipertahankan mati-matian, kurang lebih seperti itu kutipan nasihat dari Gus Dur.
Memang tempat kita di dunia ini hanya sementara, ingat hanya sementara, maka lebih baik waktu terbatas ini kamu habiskan untuk hal yang bermanfaat.
Jika memang suatu saat kamu di titipi amanah jabatan kekuasaan tertentu, syukuri dan jalani dengan penuh tanggung jawab dan wibawa. Ingat anak muda, jangan mengemis kedudukan, termasuk kedudukan di hatinya. Ciyaaa ciyaa
Kudu Nepi Memeh Indit
Harus sampai sebelum berangakat.
Pahamkan maksud pepatah ini? kita harus memiliki planning yang jelas sebelum melakukan sesuatu, kita harus tahu apa yang mau dikerjakan dan apa yang mau digapai.
Dengan tujuan yang jelas itu akan membantu kamu untuk fokus pada hasil dan bisa menikmati proses perjuangan dengan target yang terukur.
Tina Peurih Jadi Peurah
Susah payah, kerja keras menghasilkan kemampuan terbaik.
Hidup itu harus mau perih, paham maksudnya? maksudnya perih disini adalah buka menyengsarakan diri tetapi mau berjuang baik dalam keadaan jaya ataupun terpuruk.
Jika kamu mau sederhana, mau memulai dari dasar, mau berjuang bekerja keras, berdiri dengan kaki sendiri, maka kamu bisa menikmati perjuangan atau hirup peurih.
Cai Karacak Ninggang Batu Laun Laun Jadi Dekok
Tetesan air yang mengenai batu, meskipun lambat dan lama tetapi akan membuat lekukan di batu itu.
Apa sih hal yang membuat tujuan kita tidak tercapai? adanya pepatah suku sunda ini menjadi jawaban yang tersirat, kita mungkin berhenti sebelum sampai pada tujuan kita.
Peribahasa ini menganalogikan tetesan air yang mengenai batu dan membuat lekukan di batu tersebut dan mungkin sampai berlubang.
Begitu pula dengan setiap pekerjaan yang kita lakukan, yang namanya tekun, rajin, teliti sudah harus menjadi modal utama, ditambah pantang menyerah seperti yang digambarkan tetesan air itu.
Lakukanlah suatu pekerjaan sampai terlihat hasilnya, fokuslah pada satu titik tujuan seperti tetesan air, lakukan terus menerus dan jangabn bosan, tentu ada ujian, cobaan dan kegagal, asalkan keep doing pasti ada hasilnya.
Sacangreud Pageuh Sagolek Pangkek
Harus berkomitmen, menepati janji dan konsisten
Sekali berucap hari ini harus terbukti di kemudian hari, sekali mengambil keputusan harus sampai diselesaikan, ketika memberi harapan harus direalisasikan.
Kudu Hadé Gogog Hadé Tagog
Harus baik ucapannya dan harus baik pula prilakunya.
Seperti yang disampaikan oleh cakhasan, peribahasa ini menyampaikan bahwa kita harus menjadi Seseorang yang memiliki penampilan yang bagus dan berwibawa
Ucapan memang sangat penting, tapi lebih penting lagi ucapan itu selaras dengan apa yang diperbuat, jangan sampai kita baik dalam tutur kata tapi buruk dalam pengamalan.
Kurang baik juga jika prilakumu sudah baik tapi kamu tidak bisa mempresentasikannya pada orang lain, karena dalam urusan tertentu seperti bisnis penyampaian yang baik juga diperlukan.
